News

Pada Triwulan I 2023 Ekonomi Indonesia Tumbuh 5,03%

Friday, 05 May 2023

Pada Triwulan I 2023 Ekonomi Indonesia Tumbuh 5,03%

JAKARTA. Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat pertumbuhan ekonomi Indonesia yang diukur menggunakan Produk Domestik Bruto (PDB), sepanjang triwulan I 2023 tumbuh 5,03% secara year on year (yoy). 

Pertumbuhan ini sedikit lebih tinggi dari pertumbuhan PDB pada triwulan I periode yang sama tahun 2022 yang sebesar 5,02%. 

Jika dilihat berdasarkan lapangan usahanya, pertumbuhan ekonomi pada triwulan I 2023 ditopang oleh industri pengolahan dengan kontribusi sebesar 18,57% dan tingkat pertumbuhan 4,43% yoy.

Adapun pertumbuhan sektor industri pengolahan didorong oleh kuatnya permintaan domestik dan global.

Selain itu, lapangan usaha lain yang memberi kontribusi besar adalah perdagangan dengan sebesar 12,95% dan tingkat pertumbuhan 4,89%. Hal ini didorong oleh peningkatan penjualan kendaraan bermotor.

Transportasi dan Pergudangan Tertinggi

Sementara lapangan usaha yang mengalami pertumbuhan paling besar terjadi pada sektor transportasi dan pergudangan sebesar 15,93% yoy namun dengan kontribusi sebesar 5,56%.

Dua lapangan usaha lain yang mengalami pertumbuhan terbesar adalah akomodasi dan makanan minum serta sektor jasa lainnya dengan masing-masing pertumbuhan 11,55% dan 8,90%.

Pertumbuhan sektor transportasi dan pergudangan, dipicu meningkatnya jumlah penumpang dan barang seiring penghapusan Program Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM).

Pertumbuhan lapangan usaha di sektor akomodasi makan dan minum serta jasa lainnya tersebut ditopang oleh peningkatan mobilitas masyarakat di tiga bulan pertama tahun 2023. 

Adapun mobilitas masyarakat meningkat dipicu oleh penambahan jumlah kunjungan wisatawan mancanegara serta adanya beberapa acara nasional dan internasional.

Ditopang Konsumsi Masyarakat 

Di sisi pengeluaran, pertumbuhan ekonomi di triwulan I 2023 ditopang oleh konsumsi rumah tangga dengan kontribusi sebesar 52,88% dan tumbuh sebesar 4,54%.

Sedangkan Pembentukan Modal Tetap Bruto (PMTB) dengan andil 29,11% hanya tumbuh 2,11%. Kemudian ekspor yang memiliki kontribusi 22,71% mampu tumbuh hingga 11,68%.

Kemudian konsumsi pemerintah dengan andil 5,32% hanya tumbuh 3,99%, konsumsi Lembaga Non Profit yang melayani Rumah Tangga (LNPRT) dengan kontribusi 1,17% tumbuh sebesar 6,17%. Sementara impor dengan distribusi sebesar -19,56% tumbuh 2,77%. (ASP)




Global Recognition
Global Recognition | Word Tax     Global Recognition | Word TP
Contact Us

Jakarta
MUC Building
Jl. TB Simatupang 15
Jakarta Selatan 12530

+6221-788-37-111 (Hunting)

+6221-788-37-666 (Fax)

Surabaya
Graha Pena 15th floor
Jl. Ahmad Yani 88
Surabaya 60231

 

Subscribe

For more updates and information, drop us an email or phone number.



© 2020. PT Multi Utama Consultindo. All Rights Reserved.