News
Pengembalian PPN pacu belanja turis

Monday, 18 January 2010

Pengembalian PPN pacu belanja turis

JAKARTA: Pemerintah disarankan segera menerapkan aturan tax refund atau pengembalian pajak pertambahan nilai (PPN) kepada turis asing untuk mendongkrak belanja mereka di Indonesia.

"Untuk mendongkrak belanja turis asing, maka kita harus memberikan faslitas VAT [value added tax] refund kepada wisatawan mancanegara yang berbelanja di Indonesia," kata Wakil Ketua Bidang Humas Asita (Association of The Indonesia Tours and Travel Agencies) DKI Jakarta Jongki Adiyasa, akhir pekan lalu.

Menurut rencana, Indonesia akan mulai menerapkan VAT refund atau pengembalian PPN pertama kalinya pada April 2010.

Dua bandara yakni Soekarno-Hatta di Tangerang, Banten dan Ngurah Rai Bali akan menjadi proyek percontohan pengenaan tax refund pada 2010.

Rencananya pelaksanaan pengembalian pungutan pajak kepada turis asing itu akan diperluas ke seluruh bandara internasional di Indonesia, tetapi masih menunggu kesiapan seluruh bandara tersebut.

VAT refund akan diberlakukan dengan sejumlah ketentuan di antaranya restitusi hanya berlaku bagi pemegang paspor luar negeri, sehingga ketika turis berbelanja di Indonesia akan dikenakan PPN tetapi saat ke luar dari Indonesia, pungutan pajak tersebut dikembalikan.

Jongki mengatakan praktik tersebut telah lama dilakukan di sejumlah negara di antaranya Jepang, Singapura, China, Australia, dan Malaysia.

"Kalau kita konsisten menerapkan itu, akan sangat potensial merangsang keinginan belanja wisman," katanya.

Dengan begitu, kata dia, sumbangan devisa pariwisata kepada produk domestik bruto (PDB) negara semakin besar.

Biro wisata

Pihaknya juga meminta agar biro perjalanan wisata (BPW) diberi ruang seluas-luasnya untuk menjadi pemain dalam segmen inbound atau wisata domestik.

Apalagi dengan menggarap pilar inbound, maka potensi untuk dapat mendongkrak jumlah turis yang masuk sekaligus meningkatkan belanja mereka di Tanah Air juga semakin besar.

"Dan untuk itu pemerintah salah satunya harus mau memberikan tax holiday kepada BPW pemain inbound," katanya.

Pada 2010, jumlah wisman yang ditargetkan melancong ke Indonesia sebanyak 7 juta turis dengan perolehan devisa US$6,75 miliar dan target pergerakan wisatawan Nusantara dipatok sebesar 230 juta perjalanan dengan pengeluaran Rp138 triliun.

Tahun lalu, Indonesia mampu menjaring 6,459 juta wisman atau meningkat 0,4% dibandingkan dengan 2008, sedangkan pergerakan wisnus 2009 sebesar 226 juta perjalanan dari sebelumnya 225,4 juta perjalanan pada 2008.

Bisnis Indonesia

http://ortax.org/ortax/?mod=berita&page=show&id=8048&q=&hlm=1


Global Recognition
Global Recognition | Word Tax     Global Recognition | Word TP
Contact Us

Jakarta
MUC Building
Jl. TB Simatupang 15
Jakarta Selatan 12530

+6221-788-37-111 (Hunting)

+6221-788-37-666 (Fax)

Surabaya
Graha Pena 15th floor
Jl. Ahmad Yani 88
Surabaya 60231

+6231-828-42-56 (Hunting)

+6231-828-38-84 (Fax)

Subscribe

For more updates and information, drop us an email or phone number.



© 2020. PT Multi Utama Consultindo. All Rights Reserved.